SUARA INDONESIA, BANJARNEGARA- Peristiwa kebakaran melanda pasar Karangkobar, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, Jumat (16/5/2024) pagi. Sedikitnya, lebih 700 los dan kios dilalap api.
"Data yang masuk ada 680 petak dan 94 kios dilalap api akibat kebakaran pasar tradisional di Desa/Kecamatan Karangkobar. Dan masih ada bagian yang bisa diamankan oleh petugas," ungkap Adi Cahyono, Kepala Dinas Indagkop UMKM Banjarnegara, Jumat (17/5/2024) malam.
Pihaknya bersama Forkopimda akan mengambil langkah cepat untuk penanganan para pedagang. “Terkait akan dibuatkan pasar darurat, besok pagi kami akan menggelar rapat di Pendopo Dipayuda," tuturnya.
Dari video amatir yang diterima Suara Indonesia, tampak kobaran api membakar isi pasar dan terlihat pula asap hitam pekat membumbung tinggi. Insiden ini membuat kepanikan para pedagang maupun pengunjung pasar Karangkobar.
Saat pedagang panik dan mulai mengevakuasi barang berharga miliknya, terdengar suara ledakan berkali-kali yang berasal dari dalam pasar.
"Api cepat membesar diakibatkan oleh banyaknya bahan yang mudah terbakar sehingga api cepat meluas di los dan kios di kompleks pasar Karangkobar," ungkap Restu, salah satu warga.
Ia mengungkapkan, api diduga berasal dari kebocoran tabung gas milik seorang pedagang ayam goreng tepung. "Setahu saya api berasal dari kebocoran tabung gas milik pedagang ayam goreng tepung, kemudian api menjalar diakibatkan banyaknya material yang terbuat dari plastik," ungkapnya.
Semetara petugas telah menerjunkan 10 mobil pemadam kebakaran. Hal ini dikatakan Kepala Bidang Damkar Satpol PP Banjarnegara Freyana Kusuma.
"Ada 10 mobil pemadam kebakaran yang ikut andil dalam upaya memadamkan api di pasar tradisional Karangkobar, dibantu dari dua mobil tangki dari BPBD dan satu dari PMI Kabupaten Banjarnegara," katanya. (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Iwan Setiawan |
Editor | : Mahrus Sholih |
Komentar & Reaksi