SUARA INDONESIA, CILACAP - Kelangkaan dan sulitnya mendapatkan pupuk subsidi masih menjadi persoalan bagi petani di wilayah Cilacap dan Banyumas. Hal ini menjadi perhatian politisi NasDem Sani Ariyanto yang kini berstatus sebagai Caleg DPR RI Dapil 8 Cilacap dan Banyumas.
Sani berjanji akan mengatasi permasalahan tersebut apabila dirinya terpilih sebagai wakil rakyat pada Pileg 2024. "Saya banyak mendengar keluhan dari para petani di wilayah Cilacap seperti Maos, Kedungreja, Kroya, Nusawungu dan beberapa titik di wilayah Banyumas. Tak hanya soal kelangkaan pupuk subsidi, tapi juga mahalnya harga pupuk non subsidi," ungkapnya saat ditemui, Selasa (26/12/2023) malam.
"Petani ingin harga pupuk non subsidi murah dan terjangkau, ini yang akan saya perjuangkan dan saya kawal nanti apabila terpilih agar permasalah tersebut dapat teratasi," tandas putra daerah asal Cilacap ini.
Lebih lanjut, Sani mengatakan persoalan pupuk juga menjadi perhatian dan program dari pasangan capres - cawapres yang diusung Partai NasDem Anies - Cak Imin. Sehingga apabila terpilih, pentingnya untuk dikawal di DPR. "Oleh sebab itu, masyarakat, khususnya petani jangan sampai salah memilih calon legislatif agar nantinya bisa mengawal aspirasi mereka," ujarnya.
Selain itu, situasi ekonomi saat ini yang dirasa sulit oleh masyarakat juga menjadi motivasi caleg ngapak dari Partai NasDem ini untuk berkiprah membangun daerah demi kesejahteraan masyarakat.
"Menurunnya pendapatan masyarakat dan banyaknya pengangguran tentu solusinya melalui peningkatan program padat karya dan ini penting untuk mempekerjakan masyarakat, khususnya yang tidak memiliki pekerjaan tetap," kata Sani.
Menurutnya program-program real dan pro rakyat sangat diharapkan oleh masyarakat. Seperti bantuan langsung tunai (BLT) yang sudah berjalan saat ini. Kendati demikian, perlu adanya peningkatan.
"BLT sudah berjalan dengan baik, hanya saja perlu ditingkatkan serta dikawal, dan saya akan mendorong pemerintah nantinya untuk penambahan modal usaha untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat apabila nanti duduk di parlemen," ucap Sani.
"Untuk itu, pilih yang memang benar-benar putra daerah. Intinya ora ngapak, ora kepenak! Ekonomi meningkat, pupuk murah, itu program saya," tutupnya. (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Satria Galih Saputra |
Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi