SUARA INDONESIA, CILACAP - Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Cilacap, Cahyo Sasongko, mendaftar sebagai bakal calon bupati di PDIP jelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024, Senin (20/5/2024).
Dalam kesempatan itu, kader NasDem yang akrab disapa Cahyo ini datang ke Kantor PDIP dengan didampingi pengurus partai. Kedatangan rombongan disambut hangat jajaran pengurus PDIP yang digawangi Taufik Nurhidayat.
"Jadi hari ini jadwalnya Partai NasDem bersilahturahmi dengan PDIP sekaligus mengambil formulir pendaftaran untuk mencalonkan diri sebagai wakil bupati," ungkap Cahyo.
Keputusan tersebut dilatarbelakangi PDIP ini menjadi partai pemenang dengan perolehan kursi terbanyak pada Pemilu di Kabupaten Cilacap bulan Februari 2024 kemarin.
"Kita tau perolehan 10 kursi PDIP, sehingga kita ingin membangun koalisi bersama. Bukan tidak mungkin PDIP menerima partai lain untuk berkoalisi. Jadi NasDem punya inisiatif, kita ikrar memulai sesuatu yang baik," kata Cahyo.
"Kemudian hasil pertemuan ini nanti akan kita laporkan ke DPW dan DPP, syukur-syukur direstui," sambung Wakil Ketua Komisi C DPRD Cilacap aktif ini.
Cahyo melanjutkan, kendati berencana akan berkoalisi dengan PDIP, namun Partai NasDem tetap membuka peluang bagi partai lain yang ingin berkoalisi.
"Ada kemungkinan partai lain yang masih kurang kursi ingin berkoalisi dengan kami, dan kami masih membangun komunikasi politik. Jadi NasDem juga tidak akan tertutup dengan partai lain, terutama partai-partai yang mungkin tidak mencalonkan," ujar Cahyo.
Sementara itu, Ketua DPC PDIP Kabupaten Cilacap Taufik Nurhidayat menyampaikan, kehadiran Partai NasDem bisa menjadi awal yang baik untuk saling berkontribusi dalam membangun Cilacap yang lebih baik nantinya.
"Partai NasDem bukan orang lain bagi PDIP, termasuk partai-partai yang lain sama," kata Ketua DPRD Cilacap aktif ini.
"Dan calon-calon yang mendaftar melalui PDIP dan besok mengembalikan, semua punya peluang yang sama. Nanti rekomendasinya dari DPP," tutup Taufik. (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Satria Galih Saputra |
Editor | : Mahrus Sholih |
Komentar & Reaksi